Way Kanan – Mediatamanews.com.
Jajaran Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Way Kanan, melaksanakan Audensi dengan pihak DPRD setempat, Rabu (06/07/2022).
Rombongan yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU Refki Dharmawan, SH, juga diikuti oleh Doan Endedi, Tri Sudarto, Noprisyah Harianto dan Sekretaris KPU Arifin, dan diterima oleh Wakil Ketua DPRD Romli, Ketua Komisi 1 Lukman, anggota DPRD Rojali, Bambang Irawan, Sairul Sidik, I Nengah Putre dan Sekretaris DPRD Yusron Lutfi.
Dalam keterangannya Refki Dharmawan mengatakan, Pihaknya mengharapkan dukungan untuk kesuksesan penyelenggaraan pemilu 2024 serta kondusifitas dan kerjasama yang lebih baik dari Pemilu 2019 yang lalu serta peningkatan partisipasi politik khususnya konstituen masing – masing parpol.
Selain itu, bahwa kunjungan audiensi ini dalam rangka menyampaikan, tahapan Pemilu 2024 sudah dimulai sejak di launching tanggal 14 Juni 2022 yang lalu atau 20 bulan sebelum hari pemungutan suara.
“tahapan Pemilu saat ini masih banyak di tingkat pusat di mana KPU RI dan pimpinan partai politik sedang melakukan persiapan layanan verifikasi dan pendaftaran partai politik melalui aplikasi SIPOL,” kata Refki Dharmawan.
Harapannya, di internal partai politik baik Kabupaten, provinsi dan pusat sudah clear untuk data – data yang diupload dalam SIPOL sehingga tidak ada permasalahan lagi saat dilakukan verifikasi dan penelitian administrasi.
Refki juga menghimbau kepada politik dalam yang akan dilakukan verifikasi administrasi maupun faktual agar dapat benar benar valid salam menyusun data kepengurusan dan keanggotaan.
Sementara itu, Wakil ketua DPRD Haji Romli mengatakan bahwa pihaknya bersyukur sejak Kabupaten Way Kanan berdiri tahun 1999 dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada tidak terdapat gejolak signifikan di masyarakat. Namun dalam hal terjadi riak-riak kecil saat hari H tentu hal yang dinamis, sehingga diperlukan kerjasama antar lembaga baik antara KPU, Bawaslu, DPRD, partai politik, Kepolisian dan TNI.
Ketua Komisi 1 Lukman menyampaikan harapan agar tidak terjadi permasalahan di lapangan sehingga diperlukan langkah-langkah untuk mengatasi hal tersebut. Dia juga menanyakan tentang prosedur pindah memilih, baik antar kampung antar Kecamatan apabila saat hari H warga tidak bisa memilih di tempat tinggalnya.
Anggota DPRD Fraksi Partai Golkar Bambang Irawan menanyakan tentang prosedur verifikasi sekretariat partai politik begitu juga Sairul Sidiq dari Fraksi PKB menanyakan apakah verifikasi dilakukan hingga tingkat ranting, atas informasi itu pihaknya akan bersiap-siap sehingga seluruh data yang diverifikasi dinyatakan lengkap oleh KPU.
Anggota DPRD dari fraksi Hanura I Nengah Putre menanyakan bagaimana perlakuan dalam verifikasi partai politik non parlemen, apakah dilakukan verifikasi faktual atau cukup verifikasi administrasi. (Neli)