Metro, Mediatama news.com
Wakapolres Kota Metro, Kompol Sigiet Aji Pambayun menegaskan bila aparat kepolisian menghadapi Pemilu dan Pilpres tahun 2024 bersikap netral tidak memihak kepada Parpol dan Capres dan caleg Parpol tertentu.
Hal itu dia kemukakan saat mendapat pertanyaan anggota Forum Komunikasi Ummat Beragama (FKUB) Kota Metro, Joko Suroso pada acara Pembinaan dan Rapat Kerja (Raker) FKUB Kota Metro yang berlangsung di rumah makan Semilir 23 Karang Rejo Kecamatan Metro Utara, Kamis (14/12/2024).
“Polri dan TNI pada posisi dan sikap netral pada Pemilu dan Pilpres mendatang, bapak Kapolri mengambil tindakan tegas bila kedapatan anggota yang berpihak kepada calon tertentu, kendaraan dan fasilitas polri dilarang digunakan untuk keperluan pemilu”, katanya.
Sigiet dalam kesempatan itu juga menghimbau kepada seluruh eleman masyarakat yang ada di Kota Metro untuk bersama-sama
Menjaga Kamtipmas yang saat ini bisa dikatakan mulai memanas. Dimana internasional dan nasional eskalasi Meningjat dengan adanya keributan antara Israil dan Palestin. Pun demikian dengan isu nasional saat ini tahapan kampanye Pilpres telah dimulai dan kampanye caleg akan dimulai tanggal 21 Desember mendatang, belom lagi dengan adanya sejumlah warga Rohyah yang mengungsi disejumlah daerah akibat konflik di negaranya.
Oleh karena itu, tambahnya, dalam suasana seperti tokoh agama dan tokoh masyarakat memiliki peran strategis untuk saling menjaga isu tersebut sehingga bisa diredam sehingga di Kota Metro menghadapai natal dan tahun baru 2024 dan menghadapi Pemilu tetap dalam suasana aman tertib dan kondusif.
Menurut Sigiet, Kota Metro dan Kabupaten Prengsewu secara nasional mendapat perhatian khusus karena adanya kejadian tertangkapnya beberapa terduga terorisme.
Sementara saat menangapi pernyataan Bendahara FKUB, Bambang yang merasa prihatin dengan adanya sejumlah remaja yang mengendarai motor secara ugal-ugalan dan kebut-kebutan tanpa dilengkapi helm, Wakapolres menyatakan akan segera menindaklanjuti dengan memerintahkan anggotanya untuk melakukan patroli menindak persoalan yang meresahkan warga masyarakat itu.
” Mulai malam Minggu besok aparat mulai gerak untuk menciptakan dan mengantisipasi terjadinya kerawanan sosial, sehingga sikap para remaja dan pemuda yang bisa membahayakan pendara lain itu akan ditindak”, ujarnya.
Terkait perayaan Natal di Kota Metro, Wakapolres mengungkapkan ada 18 gereja yang akan digunakan kegiatan misa dan plus 1 tempat di Palem Indah.
Sedangkan Kepala Badan Kesbangpol Kota Metro Dra Rosita MM yang memandu acara tersebut juga mengungkapkan hal senada terkait ASN yang juga dalam posisi netral pada setiap Pemilu yang menjadi agenda 5 tahunan itu.
Senada Rosita juga berharap FKUB bisa selalu mengambil sikap untuk menciptakan kerukunan ummat beragama.
“Saat ini masa kampanye, maka harus disikapi dengan cermat, sebab bila kita tidak menganggap penting hal ini bisa membuat suasana tidak kondusif. Sampai saat ini memang belom dapat info dari KPU terkait kampanye tatap muka, untuk kampanye legislatif baru akan dimulai tanggal 21 Desember 2023 mendatang, mudah-mudahan Pemilu bisa berlangsung tertib, aman, tentram, damai dan kondusif dengan hasil yang baik seperti Pemilu sebelumnya”, harapnya.
Rosita juga berharap pada Pemilu mendatang tidak ada yang sengaja golput, kalaupun ada bukan unsur kesengajaan, misal karena sakit atau keperluan mendadak.
“Kami berharap, dapat terlaksana dengan baik dengan hasil yang baikpula, bisa mendapatkan pemimpin yang amanah dan wakil rakyat yang membawa kemajuan Kota Metro dan umumnya Indonesia”, tambahnya.
Ditempat yang sama, Wakil Ketua FKUB H Syahro dalam kesempatan itu
atas nama FKUB menyampaikan selamat datang kepada Wakapolres Kota Metro Kompol Sigiet yang baru bertugas sebulan terakhir di Kota Metro.
Syahro yang mewakili Ketua FKUB yang terlambat hadir karena adanya sejumlah agenda kegiatan menyampaikan bila FKUB Kota Metro secara rutin tiap bulan selalu mengadakan pertemuan baik formal maupun informal dari rumah kerumah untuk bersilaturahmi dan berkomunikasi antar ummat beragama, sehingga bila ada gesekan di tengah masyarakat mampu bisa terdeteksi secara dini.
Pada moment natal dan akhir tahun memasuki tahun baru 2024 ini sama-sama mendapat perhatian dari stakholder terkait menjelang peribadatan di sejumlah gereja natal dan tahun baru, sehingga peribadatan bisa berlangsung aman dan penuh khidmat.
“Orang beribadah tidak perlu diawasi, tetapi semua pihak perlu memantau agar situasi tetap terjaga dengan baik dan dalam protap Polisi selalu waspada”, ajaknya.
Ketua FKUB, Dr Sujino yang hadir saat dialog berlangsung menyampaikan agar masyarakat bisa bersikap bijak dalam mengatasi setiap persoalan yang muncul di masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung sehari itu selain dihadiri anggota FKUB juga dihadiri Kapolsek Metro Utara AKP Adrianus dan sejumlah anggotanya.
Sementara itu, usai kegiatan pembinaan dan dialog, usai makan siang dilanjutkan dengan kegiatan rapat kerja guna menyusun program kerja tahun 2024, di mana masing-masing bidang mengusulkan program-program yang yang akan dilaksanakan pada tahun mendatang. (Red)