Lampung Barat , Mediatamanews.com. Pemilihan Kepala Daerah yang tinggal hanya tinggal menghitung hari lagi, dan akan berlangsung 27 November menandatangani, Hal ini mengingat kita semua orang tua murid Sekolah Menengah Atas (SMA) Pergantian Gubernur hasil Pilkada yang sama saat itu, dimana gubernur ketika itu Rido Ficardo harus mengakui kekalahannya dengan sang penantang baru Arinal Djunaidi yang memenangkan gelanggang pertarungan Pilkada Lampung 2019 beberapa tahun lalu.
Namun sungguh miris kemenangan Arinal Djunaidi justru tidak dibarengi dengan kepekaannya terhadap dunia pendidikan khususnya SMA. faktanya ternyata kertas yang dicoblos saat itu menghasilkan biaya pendidikan untuk anak SMA yaitu SPP dibebankan kepada orang tua murid dan tiap tahun terus meroket, padahal Gubernur Lampung sebelumnya Rido Ficardo yang tergolong gubernur termuda saat itu biaya pendidikan SMA gratis ditanggung negara dari Biaya Operasional Sekolah (BOS) Propinsi.
Trauma surat suara salah coblos saat itu dan faktanya menghasilkan beban SPP bagi orang tua murid akankah terulang kembali dengan munculnya calon petahana Arinal yang kembali mencalonkan diri pada Pilkada periode 2024-2029.tentunya kembali kepada sipemilihnya.
Dari penelusuran media ini dilapangan akibat dari kurang kepekaan pemimpin didunia pendidikan beberapa murid yang ternyata telah lulus ujian Nasional (UN) tidak bisa menerima bukti kelulusannya Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) nya disebabkan tidak mampu bayar SPP walaupun akhirnya diberikan pihak sekolah juga dengan berbagai persyaratan yang harus dipenuhi itupun tidak mudah.
Salah satu orang tua Walimurid siswa SMA di Lampung Barat mengungkapkan beberapa murid yang ternyata telah lulus ujian Nasional tidak bisa menerima bukti kelulusan STTBnya disebabkan tidak mampu bayar SPP walaupun akhirnya diberikan pihak sekolah juga dengan berbagai persyaratan yang harus dipenuhi itupun tidak mudah.
Kepada media ini dia mengungkapkan kado ulang tahun Arinal untuk dunia pendidikan dibumi berlogo siger propinsi Lampung, saat ini menjadi bahan perbincangan masyarakat ketika Arinal berlayar kembali untuk mengincar kursi Lampung satu
‘Kesaktian Calon Gubernur Lampung No urut satu (01) Arinal-Satono yang diusung partai pegusungnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan koleganya, hasilnya bisa kita lihat pada 27 November tahun ini”, pungkasnya (AT)