Metro, Mediatamanews.com
Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) V Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Indarti, S.Sos menerima Audiensi Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Metro, Jum’at (14/2/2025).
Kacabdin V Indarti yang dengan wilayah kerja mencakup Kota Metro dan Kabupaten Lampung Timur yang berkantor di depan SMAN 1 Metro Kelurahan Yosodadi itu didampingi Ketua MKKS SMA Kota Metro, H Ibnu Budi Cahyana, sedangkan dari BAZNAS terdiri dari Ketua Baznas Kota Metro, H Joko Suroso, dan 2 orang Wakilnya Mujirul Hasan dan Fathur Rahman.
Setelah mendengar maksud dan tujuan Audiensi Pimpinan BAZNAS Kota Metro yang meminta dukungan dan support terkait penghimpunan Zakat, Infak dan sedekah di lingkungan Kacabdin V yang dipimpinnya, Indarti secara terbuka dalam kesempatan itu menyatakan kesediannya.
“Wilayah Kacabdin V ini meliputi Kota Metro dan Kabupaten Lampung Timur, untuk tahap awal ini saya siap membantu untuk penghimpunan zakat fitrah dan infaknya, nanti saya sampaikan kepada Kepala Dinas untuk Zakat Fitrah dan infak yang dari pegawai Kita Metro biar dialihkan ke BAZNAS Kota Metro khususnya”, katanya.
“Sedangkan untuk zakat profesi untuk sementara saya belom bisa membantu, karena biasanya disalurkan sendiri-sendiri di lingkungan tempat tinggalnya”, tambahnya.
Terkait program BAZNAS Kota Metro Gerakan Sedekah dan Infak Seribu (Gasibu) bagi siswa, Indarti menyatakan dukungannya dan juga akan membahas lebih lanjut dengan dengan Ketua MKKS untuk rapatkan dengan para Kepala Sekolah agar ditindaklanjuti dan disosialisasikan kepada siswa siswinya di SMA masing-masing.
Dukungan senada juga disampaikan Ibnu Budi Cahyana selaku Ketua MKKS SMA Kota Metro, bahwa dirinya sebagai bawahan tentu akan melaksanakan perintah Kacabdin V sebagai pimpinannya.
“Sebagai bawahan saya akan melaksanakan dan mendukung apa yang diputuskan Pimpinan”, katanya tersenyum.
Ketua BAZNAS Kota Metro, H Joko Suroso dalam audiensi tersebut menyampaikan harapannya kepada Kacabdin V agar mendukung dan mensupportnya, sehingga proses penghimpunan zakat, infak dan sedekah yang diamanatkan kepada dirinya untuk keperluan membantu masyarakat Kota Metro yang masih hidup di garis kemiskinan bisa terbantu.
“Sesuai informasi Kepala Dinas Sosial, pak H Amanto saat ini ada 6,3% atau 14.000 warga Kota Metro masuk kategori miskin dan yang ironis ada 2000 lebih warga yang selama ini belum tersentuh bantuan baik yang bersumber dari APBN maupun APB”, jelasnya.
“Oleh karena itu tentu kami selaku Pimpinan BAZNAS terpanggil untuk berjuang menghimpun Zakat, Infak dan sedekah dari para pejabat, Pegawai, Pengusaha dan politisi, dan pelajar melalui infaknya untu membantu saudara kita yang secara ekonomi belum beruntung, sehingga angka kemiskinan yang ada di Kota Metro bisa ditekan”, imbuhnya.
Untuk diketahui, selain berhasil mendapat dukungan dari Pemerintah Kota Metro dan jajarannya membentuk UPZ di OPD, Instansi vertikal dan Perguruan Tinggi juga telah membentuk UPZ di UPTD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro dan meluncurkan program Gasibu bagi siswa-siswi tingkat TK sampai SMP, dan diharapkan UPZ serupa bisa terbentuk di Kecapdin V dan UPTD SMA dan SMK yang ada di Kota Metro. (Miswati).
