Bandar Lampung – DPRD Lampung berkomitmen menampung dan mengawal aspirasi mahasiswa yang menggelar unjuk rasa.
Hal itu diungkapkan anggota Komisi V DPRD Lampung, Syukron Mukhtar seusai menemui ratusan mahasiswa peserta unjuk rasa di halaman kantor DPRD Provinsi Lampung, Senin (17/2/2025)
Ada tiga poin tuntutan mahasiswa hari ini, pertama mereka berharap kebijakan efisiensi anggaran tidak berdampak terhadap sektor pendidikan dan sektor kesehatan yang menjadi kebutuhan utama masyarakat,” ujar Syukron Mukhtar kepada awak media.
Syukron Mukhtar mengatakan pihaknya berkomitmen mengawal tuntutan dari mahasiswa.
Kami berkomitmen, bahkan sebelum bertemu dengan mahasiswa saya sudah beberapa kali mengatakan di media bahwa efisiensi anggaran jangan sampai berpengaruh terhadap program pendidikan termasuk beasiswa maupun program KIP (kartu Indonesia pintar) mahasiswa, dan ini akan terus kita kawal,” kata dia.Selain itu, kata Syukron, pemerintah pusat juga telah mengeluarkan pernyataan bahwa kebijakan efisiensi anggaran tidak akan mempengaruhi anggaran prioritas pada program bidang pendidikan maupun kesehatan.
“Kita juga berkomitmen untuk mengawal hal ini termasuk berkomunikasi dengan pemerintah pusat, komisi terkait di DPR RI, termasuk juga dengan pemerintah daerah,” imbuhnya.Kedua, kata Syukron, mahasiswa mengangkat masalah isu pelanggaran HAM di Lampung, di mana mahasiswa mencontohkan yang terdekat terkait masalah (penggusuran lahan) di Sabah Balau, Lampung Selatan.
“Bukan cuma Sabah Balau, mahasiswa berharap kejadian pelanggaran HAM maupun tindakan represi terhadap masyarakat terkait penindakan hukum jangan sampai terulang lagi, dan kami berkomitmen untuk mengawal hal ini,” kata dia.
Ketiga, terkait masalah penanganan sampah maupun banjir di Bandar Lampung, sukron mengatakan bahwa isu ini sebenarnya bukan wewenang DPRD Provinsi Lampung.
“Meski begitu, kami akan tetap menerima masukan ini untuk diteruskan kepada Pemkot Bandar Lampung, termasuk melakukan komunikasi dengan perwakilan dari fraksi kami masing-masing di DPRD Bandar Lampung,” pungkasnya.(Red)