Beranda Tulang Bawang Barat Warga Tiyuh Karta Sari Kecewa Kepada Dinas Lingkungan Hidup Karena Tak Hadir...

Warga Tiyuh Karta Sari Kecewa Kepada Dinas Lingkungan Hidup Karena Tak Hadir Dalam Kegiatan Sosialisasi

88
0
BERBAGI

 

Tulang Bawang Barat Mediatamanew.com – Puluhan Warga Desa/Tiyuh Karta Sari Tulang Bawang Udik (TBU), Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung,

menyatakan kekecewaannya kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tubaba, terjadwal tidak hadir akan sosialisasi Instalasi pengelolaan air limbah (IPAL) di Tiyuh Karta Sari

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten (Tubaba) pada hari ini akan mengadakan Sosialisasi Tata Cara Pengelolaan air limbah Dugaan Pencemaran Lingkungan kepada masyarakat, bertempat di balai Tiyuh Karta Sari pada, Kamis (20/02/2025).

Puluhan warga Tiyuh Karta Sari yang memiliki usaha mulai dari ternak sapi, kandang ayam potong, dan lapak karet telah menyempatkan diri untuk hadir di balai Tiyuh Karta Sari atas undangan pemerintah Tiyuh Karta Sari, bagaimana peran aktif atau partisipasi masyarakat Tiyuh terhadap pentingnya menjaga lingkungan,

Namun, kekecewaan warga ketika pihak dinas lingkungan hidup (DLH) tak satupun perwakilan yang dijadwalkan hadir tidak kunjung datang.

Dikatakan Guntoro warga RK 04 Tiyuh Karta Sari yang memiliki usaha ternak sapi bawah pentingnya meningkatkan
pemahaman kepada mereka orang awam tentang pentingnya pengolahan limbah.

“Kami hadir sebagai petani, orang tani, gak ngerti, biar tahu, kalau seperti ini tidak hadir, maaf saja kalau ada apa-apa jangan salahkan kami sebagai warga yang tidak tahu” ungkapnya.

Hal yang sama dikatakan bapak Roni petani warga RK.01 Tiyuh Karta Sari mengatakan bahwa penting baginya untuk mengetahui sosialisasi masalah limbah karna mereka orang awam terhadap pengelolaan limbah di lingkungan.

“Saya orang biasa kalau dikatakan kecewa ya saya kecewa karna kami sudah meninggalkan kerjaan, menyempatkan diri hadir untuk memenuhi undangan pemerintah Tiyuh Karta Sari, ternyata udah lama nunggu, pihak dinas lingkungan hidup tidak ada satupun yang hadir”katanya.

Ditempat yang sama dikatakan PJ kepalo Tiyuh Karta Sari Rita menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakatnya bahwa sebelumnya diadakan jadwal sosialisasi sudah berikan surat permohonan kegiatan sosialisasi terkait PP 22 tahun 2020 tentang PPLH (limbah cair & LB3) surat tersebut langsung diberikan kepada pihak dinas lingkungan hidup beberapa waktu lalu

“Pada dasarnya sudah menyiapkan segala sesuatunya sudah siap, warga yang kita undang sudah hadir, Jangan dua kali kejadian seperti inilah. Tadi masyarakat sangat kecewa karena sangat mengharapkan kedatangan tamu dari kabupaten agar mereka memahami cara dan peraturan dengan benar.”

PJ kepalo Tiyuh Karta Sari ini melanjutkan, ”
Sepuluh hari yang lalu ada usaha warga lapak karet karena ketidaktahuan membuang air disangka mereka tidak apa-apa ke aliran air sungai tetapi secara signifikan belum mencemari hanya saja memang membuang itu salah tidak ditempat semestinya jadinya ada teguran dari teman-teman media lalu kami kordinasi dengan pemilik-pemilik usaha mereka mau tahu seperti apa cara yang sebenarnya. “Jelasnya.

Lanjut, “jadi saya usulkan surat sosialisasi ke dinas lingkungan hidup (DLH) yang langsung diterima oleh Kabid dari dinas lingkungan hidup (DLH) itu disetujui hari kamis jam 8:30 sesudah itu carek sudah mengingatkan ke dinas lingkungan hidup (DLH) acara kita hari kamis lalu kita sudah telfon Kasubag kepegawaian, kata kasubag kepegawaian sudah dibuatkan SPT untuk tugas ke Karta sari hari ini tapi jam 10 kita konfirmasi bahwa tidak bisa hadir hanya bilang mohon maaf Bu ..” jelasnya mengakhiri. (Jhn,)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here