Tulang Bawang Barat Mediatamanew.com – Diberitakan sebelumnya Proyek Pembangunan Taman Wisata Pemancingan milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulang Bawang Barat tahun 2024, tuai sorotan negatif dari masyarakat, proyek yang baru saja usai dikerjakan pada akhir tahun lalu itu.
Diduga Pengerjaannya ini terkesan tidak sesuai RAF sehingga menimbulkan pertanyakan masyarakat, kegunaan kolam itu apa untuk tulang bawang Barat? Masyarakat mempertanyakan ini pembuatan tetapi kenapa faktanya ini hanya rehab.Kamis (6/3/2025)
Team pewarta mengali informasi lain dan mendapatkan informasi dari Narasumber lain yang tidak ingin disebutkan namanya pernah kelokasi saat pembangunan sedang dikerjakan dan bertemu konsultannya,”Lokasi di agro itu kolam semua jadi itu bukan membuat kolam, seharusnya dipapan kerjaan itu rehab bukan pembuatan, “tegasnya.
Lanjutnya seharusnya tulisan dipapan kerjaan tersebut bukan pembuatan taman melainkan Rahab taman, “kata “pembuatan taman” harus dihilangkan dari papan nama pekerjaan itu karena tidak ada tamannya. Alat berat turun tetapi bukan gali kolam hanya servis bagian atas kolamnya.
Kata konsultannya sudah dihitung ada sisa maka sisanya akan dibuatkan paping blok. Dibenner itu pembuatan taman pemancingan, tetapi ini rehab karena kolamnya sudah ada. Merubah RAF saat pekerjaan sudah di mulai apakah di benarkan dan tidak melalui mekanisme” Narasumber menyayangkan pembangunan yang seolah kurang azas manfaatnya. Terkesan pemborosan saja. (Jhn)