Metro, Mediatamanesw.com
Walikota Metro, H Bambang Iman Santoso resmi me-launching kegiatan Baznas Kota Metro Berbagi yang dikemas dengan acara Peringatan Tahun Baru Hijriyah 1447, di Wisma Haji Al Khoiriyah, Minggu (29/6/2025).
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Kota Metro, Ria Hartini, Wakil Ketua BAZNAS Provinsi Lampung, Drs H Lukmanul Hakim, MM, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kabag, Camat dan Lurah di lingkungan Pemerintah Kota Metro serta ratusan penerima manfaat.
Walikota Bambang dalam kesempatan itu kembali menyatakan dukungannya terhadap BAZNAS Kota Metro dan kembali mengingatkan agar para pejabat dilingkungan Pemerintah Kota Metro untuk menunaikan Zakat, infak dan sedekahnya melalui BAZNAS Kota Metro.
“Orang diajak berinfak saja kok susah, masih berjalankan mas Ketua Baznas program Jum’at manfaat, ayo infak, saya lihat kok ya masih ada Lurah yang nggak mau berinfak, kalau Lurah model ini sebaiknya diganti saja yaa, lurah kan cuma Rp 25.000, Camat 50.000 dan Kepala Dinas Rp 100.000, saya yang banyak saya pikirkan saja tiap Jum’at mencontohkan Rp 250.000, saya telah transfer lebih dari jam 6 saja rasanya malu, ini malah nggak TF berminggu-minggu,” katanya.
Menanggapi keinginan Ketua BAZNAS terkait usulan untuk segera membahas draf Peraturan Walikota Metro yang telah diajukan Pertengah Desember 2024 lalu, Walikota meminta Kepada Kabag Kesra Eka Dasriyanto yang saat itu hadir untuk mengingat kepada Kabag Hukum agar segera memproses dan melakukan kajian.
“Saya minta pak Kabag Kesra untuk mengingatkan kepada Kabag Hukum terkait Perwali ini, kalau itu dianggap penting sebagai payung hukum bagi BAZNAS Kota Metro, kenapa tidak, saya pasti dukung untuk segera dibahas lebih lanjut”, ujarnya.
Sementara Wakil Ketua IV BAZNAS Provinsi Lampung, Lukmanul Hakim dalam kesempatan itu mendukung langkah BAZNAS Kota Metro yang melakukan sinergisitas dengan Pemerintah Kota Metro.
Sebagai lembaga resmi yang dibentuk Pemerintah BAZNAS memang harus melakukan sinergi dengan Pemerintah Kota Metro, sehingga bisa membantu tugas-tugas Walikota Metro.
Lukman juga menyampaikan bila Kepala Daerah bisa sejalan dengan BAZNAS dalam melaksanakan tugas pemerintahannya ibarat tangan kanan pegang anggaran APBD dan tangan kirinya pegang dana Baznas, sehingga bila dalam kondisi darurat dana APBD harus melalui proses pencairannya, sebaliknya dana Baznas bisa sewaktu-waktu digunakan untuk tanggap darurat, maka sinergi ini akan sangat baik baik bagi BAZNAS maupun bagi Pemerintah daerah.
Pada bagian lain, Ketua BAZNAS Kota Metro H Joko Suroso menjelaskan program Basnas Berbagi yang di Launching Walikota Metro itu meliputi pemberian bantuan modal usaha bergulir bagi 33 pelaku UMKM masing-masing sebesar Rp 2 juta, sunatan massal bagi 54 anak yang berasal dari 22 Kelurahan di Kota Metro, pemberian paket sembako, pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah.
Kepada Walikota Metro, Joko menyampaikan ucapan trimakasih atas dukungannya terhadap BAZNAS Kota Metro, juga menyampaikan kepada OPD di Kota Metro yang telah menyalurkan Zakat, infak dan sedekahnya.
Ucapan trimakasih juga disampaikan kepada Kepala Dinas Kesehatan beserta tim sunatan massal dan pemeriksaan kesehatan sehingga kegiatan tersebut terlaksana dengan baik, PMI Kota dan juga sejumlah sponsor yang turut menyukseskan kegiatan tersebut.
Kepada Walikota Metro, selain bisa membantu memproses Perwali tantang Pengelolaan zakat, infak dan sedekah , Joko juga mengajukan agar Walikota berkenan menugaskan ASN atau P3K membantu menjadi Pelaksana di BAZNAS atau diperbantukan, hal itu karena keterbatasan personil pelaksana BAZNAS yang ada.
Sementara itu, kepada penerima manfaat, Joko mengajak turut ambil bagian membantu tugas-tugas Baznas, karena kedepan BAZNAS akan mengagendakan membentuk Pengurus Unit Pengumpul Zakat (UPZ) pada tingkat Kelurahan. (Red).
