Beranda Lampung Selatan Akibat Infrastruktur Saluran Air Yang Tidak Optimal 15 Rumah Warga di Bawah...

Akibat Infrastruktur Saluran Air Yang Tidak Optimal 15 Rumah Warga di Bawah Flyover Tergenang Banjir

0
0
BERBAGI

Natar, Mediatamanew.com. Hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung sejak Kamis (25/12) malam menyebabkan genangan banjir di kawasan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Air meluap hingga memasuki permukiman warga di bawah flyover Natar, dengan ketinggian mencapai satu meter di beberapa titik.

Sedikitnya 15 rumah warga terdampak akibat luapan air yang tidak tertampung sistem drainase. Banjir dipicu oleh kombinasi curah hujan tinggi dan kondisi infrastruktur saluran air yang tidak optimal.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Lampung Selatan, Anasrullah, mengatakan pemerintah daerah langsung merespons cepat setelah menerima laporan dari masyarakat.

“Atas instruksi Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, perangkat daerah terkait segera turun ke lapangan untuk melakukan monitoring dan penanganan awal,” ujar Anasrullah, Jumat (26/12/2025).

Berdasarkan hasil pemantauan di lokasi yang melibatkan Camat Natar, pemerintah desa setempat, serta UPT PU Natar, banjir disebabkan oleh beberapa faktor. Di antaranya ukuran gorong-gorong yang tidak memadai, adanya sumbatan saluran air, bangunan liar di bawah flyover, serta pendangkalan sungai yang menghambat aliran air.

“Dari 15 kepala keluarga terdampak, sebagian besar genangan sudah mulai surut. Namun masih terdapat satu rumah yang tergenang dengan ketinggian air sekitar setengah meter,” jelasnya.

Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan juga telah diterjunkan untuk melakukan pendataan serta penanganan darurat. Hasil pendataan sementara memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Sebagai langkah lanjutan, pemerintah daerah menyiapkan pembentukan posko kesehatan, melakukan koordinasi dengan pemerintah desa untuk membuka dan membersihkan gorong-gorong yang tersumbat, serta mengajukan bantuan lanjutan kepada BPBD dan Dinas Sosial.

“Warga terdampak telah menerima bantuan logistik berupa sembako, selimut, dan kebutuhan sandang. Kami juga mengimbau masyarakat tetap waspada, terutama mengawasi anak-anak agar tidak beraktivitas di sekitar aliran air,” kata Anasrullah. (Dian)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here