Metro, Mediatamanews.com.
Walikota Metro Wahdi Siradjuddin menyampaikan paparan terkait verifikasi lanjutan Penghargaan Kabupaten/ Kota Sehat Tingkat Nasional Tahun 2023, di Aula Pemerintah setempat, Senin (24/07/2023).
“Saya langsung saja menyampaikan tentang verifikasi program Kabupaten/Kota sehat tingkat nasional Tahun 2023, yang harus dilihat sejauh mana profil Kota Metro. Kemudian tentang visi misi Kota Metro dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 sampai tercapainya pembangunan yang sudah kita lakukan,” kata Wahdi.
Lanjutnya, ada beberapa indikator kelembagaan dan indikator 9 tatanan Kota Sehat, yang dapat kita lihat bahwa sesungguhnya Metro ini sangat strategis sekali.
Wahdi juga menjelaskan bahwa Metro adalah bagian dari Provinsi Lampung dari 15 Kabupaten/kota dan tentu juga Kota Metro memiliki luas wilayah 7.321 hektar, yang bisa dikatakan ini hanya 0,25% dari luas Provinsi Lampung. Tetapi juga kita melihat bagaimana dengan sumber daya manusia (SDM) yang ada dengan jumlah penduduk 1.740 jiwa sekian.
“Dengan kepadatan penduduk 2.830 jiwa menunjukan bahkan, Kota Metro adalah Wilayah yang berkembang sekali,” tuturnya.
Walikota Wahdi juga menambahkan, terkait pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sudah tinggi diantara 15 Kabupaten/kota. Kota Metro bersama Bandar Lampung mencapai nilai tertinggi yang dilihat dari capaian umur harapan hidup, rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah.
“Untuk capaian harapan lama sekolah, juga merupakan tertinggi di Provinsi Lampung dan lebih tinggi dari Nasional. Selanjutnya, dalam penurunan angka kemiskinan kita sudah mencapai 7,87 persen pada 2022. Pertumbuhan ekonomi kita meningkat, tingkat pengangguran terbuka dan upaya-upaya ini kita terus lakukan agar Kota Metro menjadi kota yang berkembang,” paparnya.
Wahdi juga menyinggung terkait upaya pembangunan yang membuat Kota Metro berada di level 1 dengan angka penurunan terendah visi Kota Metro.
“Terwujud Kota Metro Berpendidikan Sehat Sejahtera Berbudaya, salah satu capaian untuk pembangunan 2045 menuju Indonesia Emas,” pungkasnya (ADV)