Beranda Bandar Lampung Condrowati Anggota DPRD Lampung Soroti Kasus Kecelakaan Pekerja Swalayan di Mesuji

Condrowati Anggota DPRD Lampung Soroti Kasus Kecelakaan Pekerja Swalayan di Mesuji

15
0
BERBAGI

Bandar Lampung, Mediatamanew.

Mesuji – Kasus kecelakaan lalu-lintas yang menewaskan karyawan Zia Swalayan cabang Desa Brabasan, Mesuji, Lampung turut disorot anggota DPRD Lampung Budi Condrowati, Jumat (12/7/2024).

Anggota DPRD Lampung Budi Condrowati mengatakan, berdasar informasi yang dia dapat, korban kecelakaan bernama Dimas mengendarai motor operasional milik Toko Zia Swalayan.

Kendaraan operasional itu disebut tidak laik sehingga berpotensi mengancam keselamatan kerja.

“Dari informasi yang saya terima, korban membawa kendaraan operasional yang kondisinya mengancam keselamatan kerja, seperti tidak memiliki lampu penerangan,” ujar Budi Condrowati.

Tentunya, kata dia, pemilik usaha harus bertanggungjawab atas insiden kecelakaan tersebut mengingat kendaraan operasional yang tidak layak itu menjadi penyebab terjadinya kecelakaan.

Budi Condrowati juga menyoroti terkait tidak adanya asuransi jiwa dari BPJS Ketenagakerjaan.

“Saat itu korban kecelakaan di waktu berkerja, karena sehabis mengantarkan delivery dan ini bisa diklaim jika korban terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan,” jelasnya.

Oleh sebab itu, pihaknya pun meminta kepada pemilik Zia Swalayan untuk bertanggungjawab atas insiden itu.

Pihaknya juga meminta Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Mesuji untuk mengawal korban, supaya mendapatkan keadilan.

“Pemilik usaha Zia Swalayan harus bertanggungjawab dan paling tidak bisa memberikan santunan kepada keluarga korban yang ditinggalkan,” ungkapnya.

Disamping itu, Budi Condrowati mengaku telah menerima laporan dari masyarakat terkait adanya penyimpangan ketenagakerjaan di swalayan tersebut.

Mulai dari jam kerja yang kelewat batas, gaji karyawan yang tertahan dan tidak terbayar sampai upah yang minim.

Oleh sebab itu, pihaknya pun mengecam keras sistem kerja yang ditetapkan oleh pihak Zia Swalayan.

“Banyak yang mengadu dan saya berharap korban mendapat keadilan dan pemilik usaha harus bertanggungjawab,” pungkasnya.

Diketahui kecelakaan lalu-lintas yang mengakibatkan karyawan swalayan meninggal terjadi pada Selasa, 9 Juli 2024 malam di Jalan Selamat Datang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji.

Kabar tertabraknya korban hingga tewas itu menjadi perbincangan ramai di jagat Media Sosial (Medsos) Facebook.

Salah satunya kendaraan sepeda motor yang digunakan korban pun menjadi perbincangan.

Diketahui jika korban menggunakan sepeda motor operasional di tempatnya bekerja yakni Toko Zia Swalayan.

Kendaraan operasional toko merek Revo yang terlihat semi trondol itu digunakan karyawan untuk mengantarkan barang pesanan pelanggan atau delivery.

Dari informasi yang beredar jika kendaraan operasional yang digunakan korban tidaklah cukup layak. bahkan, kendaraan yang digunakan korban tidak memiliki lampu penerangan.

Padahal kendaraan operasional tersebut digunakan untuk mengantar barang dari hingga Malam.

Warga di Desa Brabasan, Kecamatan Tanjung Raya, Bunga (bukan nama sebenarnya) juga merasa jika kendaraan yang sering digunakan karyawan Zia Swalayan tidak cukup layak.

Aku tau nya soal motor rusak, kalau tragedi kecelakaan gak paham. Karena mama ku kan suka minta antar minyak,” ujarnya.

Apalagi, kata dia kendaraan yang sering digunakan korban untuk delivery memang tidak terdapat lampu..Kondisi itu pula yang sangat berpotensi terjadi kecelakaan lalu-lintas di jalan.

“Jadi biasanya pake senter di kepala dan biasanya anteran itu banyak banget rapet sampe malem masih nganter,” imbuhnya.

Udah nganter malam kok ya motor operasional gak ada lampu, kebangetan,” sambungnya.

Atas kecelakaan itu, jajaran Satlantas Polres Mesujimelakukan evakuasi korban.Kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan, di antaranya sepeda motor dan mobil pickup.

Kasat Lantas Polres Mesuji AKP Asep Suhendi mengatakan identitas kedua pengendara yang terlibat kecelakaan ada Paino (35) yang mengendarai mobil merupakan warga Desa Tebing Karya Mandiri, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji.

“Sedangkan pengendara sepeda motor bernama Dimas Nasrudin (21) Warga Desa Wira Jaya, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji,” ujarnya mewakili Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto, Rabu (10/7/2024).

Asep menjelaskan untuk kronologis kejadian bermula saat kendaraan roda 4 mobil Suzuki Pickup warna hitam yang dikemudikan oleh Paino melaju dari arah Brabasan menuju ke arah Mesuji Timur (KTM).

Kemudian pada saat melintas di TKP di Jalan Poros Selamat Datang bertabrakan dengan kendaraan roda 2 motor Honda Revo warna hitam yang dikendarai oleh korban Dimas Nasrudin yang saat itu melaju dari arah Mesuji Timur (KTM) hendak menuju ke arah Desa Brabasan atau berlawanan arah.

Akibat dari kejadian tersebut kedua kendaraan mengalami kerusakan, dan pengendara dari kendaraan Roda 2 meninggal dunia di tempat.

Anggota kami juga telah melakukan evakuasi kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan dan pengendara mobil Suzuki Pickup,” ungkapnya.

“Serta membawa korban pengendara sepeda motor ke RSUD Ragab Begawe Caram,” sambungnya.(Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here